Sejumlah bahasa daerah di Indonesia saat ini terancam punah. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu hilangnya fungsi dari bahasa daerah itu sendiri. Hal ini disampaikan Pengamat pendidikan sekaligus Ketua Komisi Informasi Publik, Dan Satriana Sabtu (7/10/2017).
Dan mengungkapkan, bahasa-bahasa daerah tersebut sudah tidak mampu lagi memberi makna terhadap perkembangan lingkungan. Hal ini membuat masyarakat mengadopsi istilah-istilah di luar bahasa daerah.
“Tentu zaman dulu ketika bahasa ibu hadir, tidak mengenal namanya motor, kamera, internet dan lain lain. Kita mengadopsi bahasa-bahasa dari luar yang menemukan benda-benda tersebut,” ucapnya.
Dia menambahkan, jika masyarakat bisa mampu mengadopsi, maka bahasa daerah mampu bertahan. Sebaliknya, jika dibatasi, maka bahasa daerah akan kehilangan fungsinya.
“Justru kekuatan bahasa menurut saya adalah ketika dia mampu berkembang, mampu beradaptasi, mampu memperkaya bahasanya sendiri dengan dinamika kehidupan yang mau tidak mau akan terus berkembang,” ungkapnya.
0 komentar:
Posting Komentar